Percaya atau tidak, filsafat politik dan agama adalah 1 & 0 dari kerangka investasi apa pun. Cita-cita ini adalah lapisan dasar dari mana kita membangun di atas segalanya. Saat mereka berubah, alokasi modal berubah bersamanya. Inilah sebabnya mengapa saya menjuluki periode kontemporer ini Weimarica. Paralel nihilisme Jerman tahun 1940-an sangat kuat. Penting juga untuk memahami bahwa kita telah mengkomoditisasi manajemen aset dari perspektif otak kiri pada saat paradigma investasi otak kanan (agama, politik & filsafat) menjadi lebih sinyal daripada kebisingan. Itulah yang terjadi ketika pasar bebas mati dan pasar menjadi utilitas politik. Memiliki walikota seperti Mamdani jauh lebih masuk akal. Itu semua adalah arbitrase filosofis. Klip 10 menit di bawah ini benar-benar profetik dari @M_Millerman.